Gue mau cerita tentang perjalanan ke curug bareng anak-anak. Dari awal yang tak bisa dikirakan dan akhirnya kita berhasil dengan bahagia tanpa ada korban seperti di kapal mavi marmara kemarin (bener gak nyebutinnya?).
Dimulai dengan angka 1(satu) lalu kita naik ke angka berikutnya, pertama sih oke, tapi lama-lama kok banyak yang ketinggalan yaak?. Dari situ gue udah berpikir jangan-jangan si Yansen jatuh ke jurang lagi, mau bilang apa gue ke rumahnya 'Bu, maaf anak anda kemaren jatuh ke jurang dan jasadnya tidak bisa ditemukan'. Bisa langsung digelonggong tuh gue kalo bilang gitu.
Untungnya gak kejadian apa-apa dengan dia. Dia tidak sendiri masih ada 2 orang lagi yang menjadi korban dari perjalanan ini. Anda ingin melihat tampang mereka berdua, check dis awt
2 orang didepanMereka berdua terkena tipu daya oleh orang di belakangnya. Dia bilang ' Eh keluarnya bukan dari sini lagi tau, entar beda jalan'. Dan dijanjikan oleh kami bahwa diatas ada Alfamidi dan sejenisnya ( emang ada ya diatas gunung alfamidi atau supermarket?that's so gidddy haha)
Banyak sih yang belum gue ceritain , tapi kan gak bisa semuanya gue tumpahin disini lagipula jiwa humor gue lagi kurang maaaf yaaa
biiiip
byee
0 comments:
Post a Comment